 |
| Dampak Penggunaan AC Dan Lemari Es |
AC (Air Conditioner) digunakan untuk menyejukan udara di dalam sebuah ruangan. Sehingga, alat ini biasanya terpasang di rumah maupun gedung-gedung yang bertujuan agar orang yang berada di dalamnya merasa nyaman.
Dengan begitu, dampak positif AC dapat kita rasakan untuk memberikan kesejukan dan kenyamanan bagi para penggunanya. Selain itu, udara pada ruangan AC juga terjaga dari polusi udara.
Namun, selain menyejukan udara ketika cuaca panas, ternyata AC juga memiliki dampak negatif yang perlu diwaspadai. Diantaranya yaitu dapat menyebabkan flu, kulit menjadi kering, dehidrasi, dan mata perih ketika berlama-lama di dalam ruang ber-AC.
Sedangkan lemari es atau kulkas merupakan alat pendingin makanan dan minuman yang biasa berada di dapur. Dengan adanya lemari es tersebut, maka makanan dan minuman yang disimpan dapat lebih awet dan tahan lama.
Dampak positif yang terlihat dari lemari es adalah makanan atau minuman tetap segar dan terjaga dari bakteri pembusuk. Selain itu, dengan adanya lemari es kita juga dapat membuat bongkahan es batu yang berguna untuk mendinginkan aneka minuman.
Tetapi, ada pula dampak negatif yang dihasilkan oleh lemari es. Diantaranya adalah makanan dapat berjamur dan berbau jika disimpan terlalu lama di dalam kulkas pada suhu yang salah. Selain itu, dengan adanya lemari es secara otomatis daya listrik pun bertambah dan menjadi pemborosan biaya listrik.
Setelah mengetahui dampak positif dan negatif pada penggunaan AC dan lemari es, ternyata masih ada dampak lain yang timbul dari kedua benda pendingin tersebut. Yaitu seperti yang akan dijelaskan berikut ini.
Dampak Apakah Yang Ditimbulkan Dari Penggunaan AC Dan Lemari Es?
AC dan lemari es menggunakan gas freon atau klorofuorokarbon (CFC) sebagai sistem pendinginnya. Dan tahukah anda, ternyata gas CFC tersebut sangat berbahaya jika sampai terlepas ke udara. Gas CFC yang terurai ke udara, pada akhirnya akan mencapai lapisan ozon (O3). Jika kedua partikel tersebut bertemu dan bereaksi, maka pada akhirnya akan merusak lapisan ozon (O3).
Lapisan ozon merupakan penyerap radiasi ultraviolet (UV) panas matahari sebelum sampai ke bumi. Meskipun panas matahari dapat dikatakan sebagai sumber kehidupan. Namun, jika terpapar secara langsung tanpa diserap oleh lapisan ozon, maka dapat merusak genetik dan sistem imunisasi seluruh makhluk yang ada di bumi.
Jika lapisan ozon rusak dan menipis, maka temperature suhu bumi menjadi meningkat. Sehingga akan menyebabkan pemanasan global (global warming) yang berdampak buruk bagi seluruh penghuni bumi. Misalnya mencairnya es di kutub yang menyebabkan peningkatan air laut dan menutup daratan di bumi.
Selain itu, dampak pemanasan global juga dapat mengakibatkan perubahan iklim dan cuaca secara drastis, musim berganti dengan cepat atau lambat tidak beraturan, terjadinya perubahan ekosistem hewan dan tumbuhan. Dan yang paling ditakuti adalah menjalarnya berbagai penyakit akibat suhu bumi yang menghangat dengan cepat yang mengancam kesehatan manusia.
Itulah penjelasan mengenai dampak yang ditimbulkan dari penggunaan AC dan lemari es. Meskipun memiliki manfaat yang positif, tetapi juga berdampak negatif dalam kehidupan manusia. Semoga bermanfaat.