Fungsi Saklar Listrik |
Fungsi Saklar Listrik - Ada banyak sekali jenis komponen alat-alat listrik. Dan setiap komponen listrik tersebut tentu saja memiliki fungsi yang berbeda-beda. Salah satunya yaitu saklar, alat ini sering digunakan untuk menyalakan dan menghidupkan lampu di rumah.
Fungsi saklar yang sebenarnya yaitu penyambung dan pemutus arus listrik. Jika saklar tersambung (menutup), maka arus listrik akan mengalir. Sebalikya, jika saklar terputus (membuka), maka arus listrik akan berhenti.
Banyak sekali perangkat listrik yang mengaplikasikan fungsi saklar pada kontruksinya. Dan perangkat tersebut sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, televisi, lampu penerangan, mesin cuci, dan alat-alat lainnya yang membutuhkan energi listrik.
Selain itu, saklar juga difungsikan pada kendaraan, seperti motor dan mobil. Fungsi saklar tersebut biasanya digunakan untuk instalasi dinamo starter, pengaplikasian relay pada lampu sein, lampu penerangan, tombol klakson, pemindahan lampu dekat dan lampu jarak jauh.
Berdasarkan fungsinya, saklar dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu :
Saklar seri merupakan jenis saklar yang paling sederhana. Cara menggunakan dan merangkainya pun sangat mudah. Saklar seri ini sering dipakai pada instalasi lampu di rumah.
Saklar tukar ini sering dipakai di area hotel. Sehingga sering dinamai dengan saklar hotel. Fungsi saklar tukar ini yaitu dapat mengatur satu lampu dengan dua saklar. Misalnya pengaplikasian pada lampu yang berada di langit-langit tangga.
Saklar ini berfungsi untuk memindahkan jalur arus listrik yang berbeda. Misalnya saklar lampu pada motor dan mobil. Dimana kita dapat mengatur lampu jarak dekat dan jarak jauh hanya dengan menggunakan satu saklar pemindah arus.
Saklar otomatis merupakan jenis saklar yang bekerja secara otomatis. Saklar ini dapat kita jumpai pada mesin pompa air yang menggunakan otomatis. Saklar otomatis pompa air tersebut digerakan secara otomatis oleh tekanan air.
Saklar mekanik merupakan jenis saklar yang akan bekerja secara otomatis melalui sebuah proses perubahan parameter, seperti temperatur, posisi, dan tekanan. Salah satu perangkat yang sering menggunakan saklar jenis ini yaitu magicom (penanak nasi).
Penggunaan saklar memang sangat penting. Karena sangat memudahkan kita dalam mengatur arus listrik yang masuk dan keluar. Dengan sekali tekan, kita dapat mengontrol seluruh arus listrik yang yang mengalir pada suatu perangkat.
Dengan adanya saklar ini, pemakaian listrik juga menjadi lebih hemat. Karena, tanpa adanya saklar, kita tidak dapat memutuskan arus listrik pada sebuah perangkat tersebut. Akibatnya, arus listrik tidak dapat dihentikan dan akan mengalir terus-menerus.
Demikianlah penjelasan mengenai fungsi saklar listrik dan jenis-jenisnya. Semoga bermanfaat.
Daftar isi :Fungsi Saklar Listrik
Fungsi saklar yang sebenarnya yaitu penyambung dan pemutus arus listrik. Jika saklar tersambung (menutup), maka arus listrik akan mengalir. Sebalikya, jika saklar terputus (membuka), maka arus listrik akan berhenti.
Banyak sekali perangkat listrik yang mengaplikasikan fungsi saklar pada kontruksinya. Dan perangkat tersebut sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, televisi, lampu penerangan, mesin cuci, dan alat-alat lainnya yang membutuhkan energi listrik.
Selain itu, saklar juga difungsikan pada kendaraan, seperti motor dan mobil. Fungsi saklar tersebut biasanya digunakan untuk instalasi dinamo starter, pengaplikasian relay pada lampu sein, lampu penerangan, tombol klakson, pemindahan lampu dekat dan lampu jarak jauh.
Fungsi Saklar Listrik
Fungsi Saklar Listrik |
1. Fungsi Saklar Seri
Saklar seri merupakan jenis saklar yang paling sederhana. Cara menggunakan dan merangkainya pun sangat mudah. Saklar seri ini sering dipakai pada instalasi lampu di rumah.
2. Fungsi Saklar Tukar
Saklar tukar ini sering dipakai di area hotel. Sehingga sering dinamai dengan saklar hotel. Fungsi saklar tukar ini yaitu dapat mengatur satu lampu dengan dua saklar. Misalnya pengaplikasian pada lampu yang berada di langit-langit tangga.
3. Fungsi Saklar Pemindah Arus
Saklar ini berfungsi untuk memindahkan jalur arus listrik yang berbeda. Misalnya saklar lampu pada motor dan mobil. Dimana kita dapat mengatur lampu jarak dekat dan jarak jauh hanya dengan menggunakan satu saklar pemindah arus.
4. Fungsi Saklar Otomatis
Saklar otomatis merupakan jenis saklar yang bekerja secara otomatis. Saklar ini dapat kita jumpai pada mesin pompa air yang menggunakan otomatis. Saklar otomatis pompa air tersebut digerakan secara otomatis oleh tekanan air.
5. Fungsi Saklar Mekanik
Saklar mekanik merupakan jenis saklar yang akan bekerja secara otomatis melalui sebuah proses perubahan parameter, seperti temperatur, posisi, dan tekanan. Salah satu perangkat yang sering menggunakan saklar jenis ini yaitu magicom (penanak nasi).
Penggunaan saklar memang sangat penting. Karena sangat memudahkan kita dalam mengatur arus listrik yang masuk dan keluar. Dengan sekali tekan, kita dapat mengontrol seluruh arus listrik yang yang mengalir pada suatu perangkat.
Dengan adanya saklar ini, pemakaian listrik juga menjadi lebih hemat. Karena, tanpa adanya saklar, kita tidak dapat memutuskan arus listrik pada sebuah perangkat tersebut. Akibatnya, arus listrik tidak dapat dihentikan dan akan mengalir terus-menerus.
Demikianlah penjelasan mengenai fungsi saklar listrik dan jenis-jenisnya. Semoga bermanfaat.
Baca juga : Fungsi Stop Kontak Colokan Listrik