 |
| Fungsi Kunci L ( Bintang Dan Hexagonal ) |
Fungsi kunci L itu sendiri adalah untuk melepas baut yang memiliki kepala berbentuk tabung yang terdapat lubang di tengahnya. Bentuk lubang kepala baut tersebut ada dua macam, yaitu bentuk hexagonal (segi enam) dan bintang. Oleh sebab itu, kunci L juga terbagi menjadi dua, yaitu kunci L biasa (hexagonal) dan kunci L bintang.
Perbedaan kunci L biasa dan kunci L bintang terletak pada bentuk batang dan ujung mata kuncinya. Kunci L biasa memiliki bentuk batang dan ujung mata sama, yaitu hexagonal. Sedangkan kunci L bintang, batangnya bulat dan ujung matanya berbentuk bintang segi enam. Kedua jenis kunci L tersebut memiliki fungsi masing-masing sesuai bentuk kepala bautnya.
Kontruksi kunci L yaitu batang berbentuk siku-siku yang panjang kedua batangnya berbeda, yaitu panjang dan pendek. Batang yang panjang berfungsi untuk membuka atau melepas baut yang tempatnya menjorok ke dalam. Sedangkan batang yang pendek digunakan untuk baut yang berada di permukaan.
Ukuran satuan kunci L ini biasanya dalam satuan matrik. Yaitu berkisar antara 2 mm hingga 22 mm. Dan ukuran tersebut memiliki fungsi masing-masing pada ukuran bentuk kepala bautnya. Jangan sampai menggunakan ukuran yang berbeda dengan lubang kepala baut. Karena dapat merusak lubang baut tersebut
Selain digunakan di bengkel otomotif sepeda motor dan mobil, kunci L ini juga sering dipakai untuk memperbaiki alat-alat tukang. Seperti untuk membongkar mesin gerinda dan mesin bor yang memiliki skrup dengan kepala berbentuk bintang dan hexagonal.
Demikianlah pembahasan mengenai fungsi kunci L (bintang dan hexagonal). Semoga bermanfaat.
Baca juga : Fungsi Kunci T