 |
| Penyebab Jet Cleaner Tidak Kencang |
Mesin jet cleaner itu sendiri merupakan mesin steam cucian motor yang menggunakan energi listrik. Selain penggunaannya lebih simple, tekanan air yang dihasilkan juga tidak kalah kencang dengan yang menggunakan penggerak mesin.
Namun, dalam penggunaan yang cukup lama biasanya muncul beberapa permasalahan pada mesin cucian ini. Dan yang paling sering terjadi adalah tekanan airnya menjadi tidak kencang. Hal ini tentu saja sangat merepotkan, karena semprotan air yang keluar tidak mampu membersihkan kotoran dengan tuntas. Oleh sebab itu, kita harus mencari tahu penyebabnya untuk dapat memperbaikinya.
Untuk mengetahui penyebab mesin jet cleaner yang tidak kencang tersebut sebenarnya cukup mudah. Yaitu dengan cara membongkar mesin jet cleaner dan mengamati bagian-bagian yang berhubungan dengan pompa tekanan. Karena, cara kerja mesin jet cleaner adalah gerakan piston yang memompa tekanan air agar tekanannya meningkat. Dan berikut ini merupakan bagian-bagian dari mesin jet cleaner yang memungkinkan tekanan airnya menjadi tidak kencang.
Penyebab Tekanan Air Jet Cleaner Tidak Kencang Dan Cara Memperbaikinya
1. Seal Pompa Rusak
Salah satu penyebab tekanan air pada mesin jet cleaner menurun adalah seal pompa telah rusak (mengeras atau aus). Hal ini tentu saja mengakibatkan kompresi menurun, sehingga daya pompa pun ikut melemah yang mengakibatkan tekanan airnya menjadi kurang kencang.
Oleh sebab itu, jika tekanan air mesin jet cleaner berubah tidak kencang, periksalah seal pompa yang berjumlah tiga buah pada pompa jet cleaner. Jika menemukan seal yang telah mengeras atau aus, gantilah seal tersebut dengan yang baru.
2. Piston Pemompa Rusak
Penyebab yang keduan dari tekanan air mesin jet cleaner melemah adalah piston pompa air mengalami kerusakan. Kerusakan tersebut bisa berupa baretan pada batang pistonnya karena kurangnya minyak pelumas. Sehingga mengakibatkan tekanan pompa menurun. Hal ini biasanya ditandai oleh adanya tetesan air yang keluar pada mesin jet cleaner.
Untuk mengatasi permasalah seperti ini, tentu saja kita harus mengganti piston pompa jet cleaner yang telah rusak tersebut dengan yang baru, agar tekanan air yang dipancarkan menjadi cepat seperti baru lagi.
3. Pir Piston Putus
Pir piston pada mesin jet cleaner berfungsi untuk mendorong laju piston. Jika pir piston tersebut putus, maka piston hanya diam tidak bergerak. Sehingga, siklus pemompaan pun akan berhenti dan tekanan air menjadi hilang.
Permasalahan ini dapat diatasi dengan cara membongkar mesin jet cleaner dan mengganti pir piston yang putus tersebut dengan yang baru. Dengan begitu, piston akan bergerak kembali membuat kompresi untuk menekan air pada pompa jet cleaner.
Itulah beberapa penyebab tekanan air pada mesin jet cleaner tidak kencang berserta cara memperbaikinya. Semoga bermanfaat.